SYAIR

Di Halaman Waktu Kecil

Oleh : Willy Nugroho | 23 May 2025 - 19.47 WIB

Syair ini adalah perjalanan hati kembali ke masa kecil, ketika segalanya terasa lebih mudah, lebih jujur, dan penuh tawa. Ia adalah surat cinta untuk masa lalu yang tak bisa diulang, tapi selalu hidup di ingatan—hangat seperti pelukan ibu, cerah seperti matahari sore di halaman rumah.

(Karya oleh Syahida Amalia)

Pernah aku berlari tanpa beban,
Di halaman rumah yang dipenuhi kenangan,
Tertawa kecil di bawah langit senja,
Tanpa tahu arti luka dan kecewa.

Langit dulu terasa lebih dekat,
Tanah lebih hangat di telapak kaki,
Ibu memanggil dari beranda kayu,
Dan dunia hanya seluas pelukan itu.

Kini waktu telah banyak berganti,
Halaman itu pun tak lagi seperti dulu lagi,
Namun dalam hati yang terus tumbuh,
Masa kecilku tak pernah luruh.

Aku rindu suara ayam bersahutan,
Bau tanah sehabis hujan pertama,
Rindu diri kecil yang tak tahu apa-apa,
Tapi begitu pandai bahagia.

Beri Tanggapanmu :