PUISI

Antara Ego dan Cinta

Oleh : Willy Nugroho | 23 May 2025 - 17.40 WIB
Antara Ego dan Cinta

Puisi ini mengangkat tema cinta yang terperangkap dalam ego dan keheningan. Dua orang yang pernah saling memiliki, kini berdiri di sisi yang sama tapi berjalan ke arah yang berbeda. Tidak ada lagi pelukan atau percakapan yang menyatukan, hanya kesunyian dan keyakinan masing-masing yang justru menjadi dinding pemisah.

Antara Ego dan Cinta
(Karya oleh Hultami Hujanna)
Kita berada di tepi yang sama,
tapi langkah kita mengarah pada jurang yang berbeda.
Tak ada tindakan, tak ada kata yang terucap.
Apakah ini yang kita inginkan, atau sekadar takdir yang memisahkan?

Ego kita menuntut kemenangan,
membuat kita saling diam dalam pertempuran yang tak terlihat.
Aku merasa benar dengan keyakinanku,
kau pun demikian dengan pendirianmu.

Jika rindu ada tapi tak terucap,
jika sayang tumbuh tapi tak tersentuh,
haruskah kita menyerah pada jarak yang merentang,
atau kembali merajut hangat yang rapuh?

Namun, di balik semua itu,
cinta yang dulu pernah kita miliki, masih ada, tersembunyi.
Berkeringat dalam hati yang terluka,
berjuang, entah sampai kapan, untuk tetap ada meski ego membentengi.
Beri Tanggapanmu :
Belum Ada Komentar

Rekomendasi Hari ini

Ina

PUISI | 23 May 2025

"Ina"

Puisi ini memotret sosok ibu dalam kehidupan sehari-hari, mulai dari dekapan han...

Oleh : Husnul Khatimah
Aku dan Hujan

PUISI | 23 May 2025

"Aku dan Hujan"

Puisi ini menggambarkan pertemuan sunyi antara seseorang dan hujan, di mana kehe...

Oleh : Moh Yusuf
Ibu, Anakmu Rindu

PUISI | 23 May 2025

"Ibu, Anakmu Rindu"

Puisi ini adalah ungkapan rindu mendalam seorang anak kepada ibunya, yang mungki...

Oleh : Syahida Amalia
Jiwa yang Merintih

PUISI | 23 May 2025

"Jiwa yang Merintih"

Puisi ini menggambarkan kondisi jiwa yang berada dalam kegelapan batin: luka ter...

Oleh : Moh Yusuf
Padre

PUISI | 23 May 2025

"Padre"

Puisi ini mengangkat sosok ayah sebagai pahlawan keluarga yang jarang menangis,...

Oleh : Husnul Khatimah
Jejak di Papan Tulis

PUISI | 12 Jun 2025

"Jejak di Papan Tulis"

Puisi ini dipersembahkan untuk semua guru, pelajar, dan mereka yang tak pernah b...

Oleh : daniel chaniago
Media Explant